
JSDI Workshop Penyusunan SKP Berbasis Google Spreadsheet
Jaringan Sekolah Digital Indonesia (JSDI) Kota Parepare, kembali gelar workshop untuk meningkatkan kapasitas guru, Sabtu, 20 Februari 2022, di SD Negeri 84 Kota Parepare.
Kali ini, JSDI berbagi melalui Workshop Penyusunan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) menggunakan Google Spreadsheet yang digelar moda luring dan daring.
Moda luring digelar dengan protokol kesehatan sangat ketat dan terbatas. Moda daring dilanjutkan dengan penyusunan SKP secara mandiri di rumah masing-masing dengan pembimbingan dari Tim JSDI.
Ketua JSDI Kota Parepare, Hadiwaratama R Jusran, mengatakan, JSDI membantu guru-guru yang masih kesulitan menyusun rencana kinerja pegawai.
Menurut Guru SD Negeri 86 Kota Parepare itu, SKP disusun sesuai Peraturan Menteri PANRB Nomor 8 Tahun 2021, untuk menyelaraskan tujuan dan sasaran instansi unit kerja atasan langsung ke dalam sasaran kinerja individu.
Sasaran kinerja individu itu, kata dia, nantinya menjadi dasar pengukuran, pemantauan, pembinaan kinerja dan penilaian kinerja serta tindak lanjut hasil penilaian kinerja.
Guru Hadi begitu ia disapa, menjelaskan, sesuai pasal 6 peraturan tersebut disebutkan penyusunan rencana SKP dilakukan secara berjenjang dari pejabat pimpinan tinggi atau pejabat pimpinan unit, kerja mandiri ke pejabat administrasi dan pejabat fungsional.
Menyelaraskan kinerja tingkat jabatan pimpinan tinggi ke jabatan di bawahnya serta pembagian tugasnya dilakukan dengan matrik peran hasil.
Narasumber, Syuaib, mengupas pemanfaatan Google Spreadsheet dalam menyusun SKP. Programmer JSDI Parepare itu, Spreadsheet
dirancang untuk memenuhi kebutuhan yang dinamis, seperti mengolah nilai, data statistik, menyusun SKP, dan lainnta.
“Anda bisa memperoleh analisis yang tepat jika memanfaatkan Spreadsheet. Spreadsheet juga dapat memberi Anda kebebasan untuk berkreasi, dengan tetap menjaga keamanan informasi Anda,” katanya.
Kepala SD Negeri 84 Kota Parepare, Kaharuddin, mengapresiasi workshop penyusunan SKP menggunakan Google Spreadsheet. Workshop ini membantu kepala sekolah dan guru menyusun SKP.
“Kami berharap, setelah workshop ini guru sudah bisa menyusun rencana kerja masing-masing,” katanya saat membuka kegiatan. (*)