Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof Dr Ir Husain Syam, MT, mengapresiasi kepada tim MBKM dan pimpinan di UNM yang telah bekerja maksimal dalam menjalankan program Kampus Merdeka Merdeka Belajar (MBKM) di kampus ini.

Penghargaan itu, kata Prof Husain, hasil kerja keras yang telah membuahkan hasil maksimal. Terbukti, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Ristek Dikti (Kemdikbud) Ristek memberi dua penghargaan pada ajang Diktiristek Award 2021.

Kedua penghargaan itu, kata dia, kategori universitas pengirim dan penerima program pertukaran mahasiswa serta kategori perguruan tinggi pelaksana modul nusantara terbanyak di SPADA Dikti.

“UNM dianggap sebagai kampus yang paling banyak mengirim dan menerima mahasiswa program pertukaran mahasiswa serta menjadi kampus paling banyak menyelenggarakan program modul nusantara,” kata Prof Husain.

Program pertukaran mahasiswa dan modul nusantara merupakan bagian dari pelaksanaan program MBKM yang digagas Mendikbud Ristek, Anwar Makarim.

“Ini pencapaian luar biasa. Dua award sekalgus,” kata Prof Husain sumringah saat menerima plakat award dari Wakil Rektor I UNM, Prof Hasnawi Haris di ruang kerjanya, Jumat, 14 Januari 2022.

Rektor mengatakan, award ini menjadi motivasi bagi civitas akademika UNM terutama mahasiswa dalam mendukung program kampus merdeka merdeka belajar.

Guru besar teknologi pertanian itu menambahkan program merdeka belajar merupakan program cemerlang yang berorientasi mengembangkan wawasan mahasiswa.

Ia berharap mahasiswa UNM memanfaatkan peluang dan kesempatan ini dengan mengikuti program yang ada di MBKM. Prof Husain mengajak, dosen dan mahasiswa agar fokus dan lebih giat lagi menjalankan program kampus merdeka merdeka belajar tahun 2022.

Dua award UNM itu diterima Wakil Rektor Bidang Akademik UNM, Prof Dr Hasnawi Haris di Jakarta, Kamis, 13 Januari. Penyerahan kedua award dihadiri langsung Dirjen Dikti, Prof Dr Nizam.

Program pertukaran mahasiswa sepanjang 2021, UNM mengirimkan 615 mahasiswa mengikuti program pertukaran di beberapa kampus di Jawa dan Sumatera.
Mahasiswa yang diterima UNM mencapai 460 orang.

Sedangkan untuk program modul nusantara, UNM mengikutkan 23 dosen pada kegiatan itu. (*)