Misi kemanusiaan tiga pelari komunitas RIOT Makassar berjalan lancar dan sukses. Mereka finish di Monumen Mandala Makassar, Minggu (24 Oktober 2022) pukul 11.50 wita.

Belasan spartan (sapaan buat anggota komunitas RIOT Makassar) menyambut mereka dengan suka cita di pelataran Monumen Mandala Jalan Jenderal Sudirman, Kota Makassar.

Ketiga spartan; Winardi “Akko”, Rafiuddin “Oddang”, dan Ayatul “Yayat” Rahman berlari selama tiga hari yaitu hari Jumat 22 Oktober 2021 start di Monumen Cinta Sejati Habibie-Ainun, Kota Parepare.

Mereka menempuh jarak sejauh 155 kilometer dan finish di Monumen Mandala. Ketiganya secara suka rela mengikuti event charity yang digelar khusus oleh Run To Care tersebut.

Run to Care adalah event organizer lari yang pelaksanaan eventnya diperuntukan untuk kemanusiaan dengan cara donasi.

Meski Akko, Oddang, dan Yayat sudah menyelesaikan lari ultra maraton tersebut, namun masyarakat yang hendak berdonasi masih terbuka hingga 66 hari ke depan melalui link Kitabisa.com.

Sebuah layanan donasi yang kerap membuka donasi untuk misi-misi kemanusiaan di Indonesia. Akko yang juga Kapten RIOT Chapter Makassar tak bisa membendung rasa haru usai menyelesaikan misi mulia tersebut.

Saat sujud syukur usai tiba di garis finish Akko sempat menitikkan air mata. “Begitu finish, yang sy pikirkan adalah mereka (yatim piatu korban covid),” katanya.

“Semoga dengan donasi-donasi yang masuk setelah kami berlari mereka betul-betul terbantu mengatasi kesulitan yang dialami setelah ditinggal orangtuanya,” kata Akko.

Ia juga menyampaikan terima kasih pada seluruh donatur yang telah menyisihkan rejeki mereka melalui link Kitabisa.com/riotmksuntukanak.

Juga kepada komunitas-komunitas lari yang sudah memberikan support seperti Freeletics Parepare, Pare Runners, Mamud Setrong, Barru Runners, dan juga para spartan RIOT Makassar. (*)