ilustrasi

Mengukur Suhu dan Sejarah Termometer

Hai squad, hati-hati kulit kita sangat sensitif terhadap panas. Kulit kita dapan membedakan panas dan dingin.

“Kalau begitu kulit kita jadi alat mengukur suhu Pak,” tanya Echa.

“Bisa, tetapi tak akurat, karena alat indra kita dipengaruhi perasaan. Ayo simak cerita Tuan Guru,” katanya.

Taruh kedua tangan kamu masing-masing di air hangat dan air es. Lalu pindahkan tangan kamu pada baskom yang berisi air sumur. “Apa yang kamu rasakan,” tanya Tuan Guru.

“Aneh, tangan saya yang tadi di es terasa hangat, tapi tangan di air hangat terasa dingin, kenapa begitu,” jawab Echa.

Jadi indra kita dipengaruhi perasaan. Pertama tangan kanan dimasukkan ke air hangat, setelah beberapa saat tangan menyesuaikan diri dengan air tersebut.

Kemudian tangan dimasukan dalam air sumur. Air sumur lebih dingin dari air hangat, sehingga tangan kita terasa lebih dingin.

Hal sebaliknya terjadi untuk tangan yang dimasukkan dalam air es. Tangan ini terasa lebih hangat. Percobaan itu, kita bisa simpulkan, tangan kita tidak bisa dijadikan alat ukur yang baik atau standar.

“Kita menggunakan termometer yang dapat mengukur panas dinginnya suatu benda atau suhu benda secara akurat,” kata Tuan Guru.

Jenis termomter ada tiga, yakni termomter alkohol, raksa, dan digital. Termometer alkohol tidak dapat mengukur suhu lebih tinggi 80 derajat celcius, pada suhu itu alkohol akan menguap.Termometer alkohol bisa mengukur suhu -117 derajat celcius.

Termometer raksa bisa mengukur hingga 360 derajat celcius dan mengukur suhu -39 derajat celcius. Raksa akan beku pada suhu -19 derajat celcius.

“Satuan internasional (SI) suhu itu Kelvin, mengapa tidak menggunakan Celcius,” tanya Tuan Guru.

Satuan Kelvin biasa digunakan untuk keperluan ilmiah, kegiatan sehari-hari menggunakan Celcius. Di Indonesia menggunaka Celcius, di Amerika Serikan menggunakan Fahrenheit.

Penemu Termomter
Termometer ditemukan pada abad ke-17. Santorio adalah orang yang pertama kali menaruh skala pada sebuah termometer.

Daniel Gabril Fahrenheit, Fisikawan asal Jerman menemukan termometer alkohol 1709 dan termometer raksa 1704. Berkat penemuan ini orang menamakan skala Fahrenheid.

Ketika termometer dicelupkan dalam air es menunjukkan skala angka 32. Jika dicelupkan dalam air mendidih menunjukkan angka 212.

Andres Celcius llmuan asal Swedia, membuat termometer Celcius 1742. Ketika termometer dicelupkan dalam air es menunjukkan skala 100. Saat dicelupkan dalam air mendidih menunjukkan angka 0.

Pada tahun 1744 setelah Andres Celcius meninggal dunia, Carolus Linnaeus membalik skala tersebut, (100 untuk air mendidih dan 0 untuk air es). Kini digunakan untuk skala termometer Celcius.

Kelvin membuat skala termometer 1884, termometer ini dipakai suhu sangat dingin dan sangat panas. Air es menunjukkan angka 273.

Sedangkan air mendidih menunjukkan angka 373. Penulisan suhu dalam kelvin tidak menggunaka kata derajat, cukup ditulis 273 K dan 373 K.

Termometer telinga, memancarkan sinar infra merah ke telinga. Sinar infrah merah dipantulkan oleh telinga dan memberitahu beberapa suhu telinga (suhu tubuh kita).

Termometer ini digunakan pertama kali oleh Theodore Hannes Benzinger dan disempurnakan oleh David Philips tahun 1984. (*)

__Terbit pada
30 Agustus 2021
__Kategori
Sains

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *