Hai, squad. Hari ini, kita akan mengeksplorasi Fisika dengan energi. Kita mulai dengan sebuah percobaan sangat sederhana.

“Asyik, bagaimana percobaannya Pak,” tanya Echa.
“Coba Echa, siapkan papan licin, lalu tarik balok di atas papan dengan gaya 1 newton sejauh 0.5 meter,” pinta Tuan Guru.

“Wah, baloknya bergerak terus,” kata Echa.
“Coba ukur kecepatannya,” pinta Tuan Guru lagi.

“Menurut percobaan ini 1 meter ditempuh dalam 4 detik, berarti kecepatannya 1m/4 atau 0.25 m/detik,” jawabn Echa.

“Pintar sekali kamu. Sekarang berapa usaha yang diperlukan untuk untuk menggerakkan balok itu?”

Jadi gaya 1 newton itu sama dengan 1 joule. Artinya memindahkan balok sejauh 1 meter dibutuhkan gaya 1 newton. Karena balok itu hanya berpindah 0.5 meter, maka usaha yang dibutuhkan 0.5 x 1 = 0.5 joule.

Tuan Guru menjelaskan, menurut Fisika kemampuan melakukan usaha itu disebut energi. Jadi energi yang dikeluarkan sama dengan 0.5 joule.

“Sekarang ke mana energi yang kamu keluarkan tadi,” tanya Tuan Guru. “Ke mana ya, bingung Pak,” kata Echa sambil memegang kepala.

“Jadi energi yang kamu keluarkan dimiliki balok. Balok tadinya diam, sekarang bergerak, inilah yang disebut energi kinetik.”

Energi kinetik adalah kemampuan melakukan usaha. Energi yang dimiliki benda yang bergerak disebut energi kinetik.

Energi kinetik =1/2x massax kecepatanx kecepatan. Energi kinetik sebanding dengan massa benda dan sebanding dengan kecepatan.

Energi potensial
Sekarang perhatikan, Tuan Guru memegang mangga. “Teman-teman apa yang terjadi jika mangga ini saya lepaskan,” tanyanya.

“Jatuh Pak,” jawab anak didik.
“Apa yang menyebabkan mangga ini jatuh,” tanya lagi.
“Grafitasi,” jawabnya kor.

“Pintar kalian, jika mangga ini massanya 1 kg, maka berapa gaya grafitasinya,” tanya Tuang Guru.

“Percepatan grafitasi itu 10 m/s atau 10 N/kg, maka gaya 1×10 = 10 newton,” jabanya.

“Wah, pintar sekali kamu. Sekarang berapa usaha oleh gaya grafitasi ketika mangga dijatuhkan dari ketinggian 2 meter,” tanya Tuan Guru.

“Gaya yang bekerja pada mangga 10 newton (10j/m). Perpindahannya 2 meter maka usahanya 10×2 =20 joule,” jawabnya.

“Lalu ke mana usaha yang dilakukan gaya grafitasi,” tanya Tuan Guru.”Menjadi energi gerak mangga,” jawab anak didik.

Sekarang mangga yang saya pegang pada ketinggian dua meter. Nah menurut Fisika kita katakan mangga ini memiliki energi potensial.

Tapi, begitu saya lepas, maka energi mangga berubah menjadi energin gerak. Energi potensial adalah energi yang dimiliki benda karena posisinya. (*)

Sumber : Fisika Gasing, Prof Yohanes Surya P hd