Wanita Islam Kota Parepare, peringati 1 Muharram 1443 Hijriah dan Hari Kemerdekaan RI ke-76 dengan donor darah, Sabtu, 21 Agustus 2021, di Lumpue, Bacukiki Barat, Kota Parepare, Sulawesi Selatan.

Donor darah kerjasama Palang Merah (PMI) ini diharapkan membantu warga yang membutuhkan transfusi darah di tengah wabah virus asal Wuhan, Tiongkok.

Tuan Guru berbincang dengan petugas PMI, saat screening, mengaku, saat ini stok darah berkurang sejak pandemi Covid-19. Selama ini, PMI mengandalkan donor dari warga, pegawai, dan guru.

“Warga yang ingin mendonor darah, sila hubungi PMI Kota Parepare,” katanya.

Lalu bagaimana jika ada warga yang butuh transfusi darah, petugas PMI itu mengaku, memanfaatkan donor dari keluarga pasien.

Petugas itu mengajak warga agar mendonorkan darahnya secara rutin, tiga bulan sekali demi menyelamatkan nyawa mamnusia.

Mencegah stok darah tetap tersedia, warga yang sehat jangan ragu mendonorkan darahnya. Mendonorkan darah membuat tubuh lebih sehat.

Peserta donor darah Hj Saenab, bercerita, melakukan donor darah, membuat tubuh makin sehat, seperti kulit kencang, wajah cantik, badan sehat, dan bugar.

“Saya rutin donor darah Nak, alhamdulillah, penyakit kolesterol, gatal-gatal, tekanan darah tinggi saya normal,” ujarnya dengan Bahasa Bugis.

Tuan Guru browsing laman halodoc.com, menemukan manfaat donor darah jika dilakukan secara teratur, meningkatkan produksi sel darah merah dan tubuh akan menstimulasi pembentukan darah baru yang segar.

Menurut penelitian dari Mental Health Foundation, donor darah juga bisa menjaga kesehatan emosi seseorang.

Mendonorkan darah bisa mengurangi tingkat stres hingga membantu menghilangkan perasaan negatif.

Menjaga kesehatan jantung perlancar aliran darah hingga mencegah penyumbatan arteri.

Seseorang yang rutin mendonorkan darah bisa menurunkan risiko serangan jantung hingga 88 persen.

Ketua WI Kota Parepare, Dr Nurhayati, mengatakan, donor darah ini membantu warga yang membutuhkan darah. Saat ini, PMI membutuhkan stok darah melayani permintaan warga.

“Kita akan programkan donor darah setiap tiga bulan. Donor darah itu sedekah yang paling mudah dilakukan,” kata dosen IAIN Parepare itu.

Wakil Ketua WI, Andi Nurhanjayani, menceritakan, donor darah ini sebagai wujud kepedulian WI membantu warga yang membutuhkan darah.

“Saya mengajak teman, sahabat, saudara yang sehat dan bugar agar ikut mendonorkan darahnya. Kita akan buat tiga bulan sekali,” kata mantan Anggota DPRD Kota Parepare itu.

Ketua Panitia Donor Darah WI, Zakiah Ali Wahab, Msi, melaporkan, donor darah ini peringati Tahun Baru Hijriah dan Peringatan HUT RI ke-67.

Selain itu, donor darah ini membantu warga yang membutuhkan, apalagi saat ini PMI butuh stok darah, apalagi di masa pandemi kesulitan mendapatkan pendonor.

“Alhamdulillah, terkumpul 12 kantong darah. Semoga darah ini bisa membantu warga yang benar-benar membutuhkan,” harapnya. (*)