Sohib Tuan Guru posting gambar mobil opelet atau oplet. Mobil ini berjasa bagi mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) medio 1990an-2000-an.

“Mobil legendanya mahasiswa UNM. Saya termasuk sering naik mobil ini. Inilah salah satu mobil dan sopirnya yang berjasa mengantar mahasiswa dari dan ke Gunungsari Parangtambung,” tulis sohib di akun Facebooknya.

“Mobil penuh sejarah, mobil itu tangki bahan bakarnya dari jerigen. Saya khawatir. Tapi, Alhamdulillah berjasa mencetak sarjana,” tulis alumni UNM.

Tuan Guru ikut mengomentari postingan itu, mengenang masa-masa kuliah 1998. Selain itu, cerita naik opelet disajikan dalam Buku Penawar Rindu.

Saat kuliah, tinggal di rumah keluarga di Tamalanrea. Setiap hari naik angkutan kota (Petepete) kampus, kode 07 melayani rute kampus Unhas-UNM (Gunungsari).

Saat tiba di Gunungsari, transit ke angkot menuju Parangtambung. Rute ke kampus Parangtambung hanya dua pilihan naik becak atau “Pajero” sebutan mobil opelet.

“Pajero” bagi mahasiswa UNM 1990-2000 an, pasti tak asing. Mobil tua itu setia mengangkut mahasiswa menuntut ilmu, kala itu.

Mobil tua  itu selalu mangkal di depan kampus UNM Gunungsari dan Parangtambung, hingga Magrib. Siap mengantar mahasiswa.

Mobil berbentuk opelet ini alat transportasi satu-satunya mahasiswa yang melayani rute Kampus Gunungsari-Parangtambung.

Di bagian belakangnya terdapat sebuah ruang mirip gerbong kereta api. Penumpang masuk lewat belakang, sebuah ruangan yang mirip gerbang selamat datang.

Kursi memanjang dari depan ke belakang, sebanyak dua baris dan menempel di gerbong.

Jendela tanpa kaca. Sopir berada di bagian depan dan terpisah ruangan dengan penumpang.

Penumpang yang ingin turun harus mengetuk di dinding di belakang sopir atau memencet bel listrik di atap mobil.

Selama kuliah dan menggunakan “Pajero”, terkadang mogok, tapi tak menelantarkan penumpangnya. Di kala mogok, ada pajero lain siap mengangkut.

*****
Kendaraan angkutan kecil pertama kali muncul di Jakarta pada awal tahun 1930-an itu, dijadikan angkutan umum hanya mampu menampung 8-12 penumpang.

Opelet sangat terkenal karena muncul di sinetron berjudul Si Doel Anak Sekolahan tahun 1990-an yang dibintangi Rano Karno, Mandra, Atun, dan lainnya.

“Opelet model begini masuk ke Indonesia pada tahun 1960-an,” kata Ahmad Mathar Kamal, penulis buku Colek Cemplung Cerita yang Tercecer dari Tanah Betawi dikutip Historia.
(*)